Monday, November 19, 2012

Konsep-Konsep Konvergensi Media, Podcasting, RSS, dan IPTV


Konsep Konvergensi Media

Konvergensi berasal dari bahasa Inggris yaitu convergence. Kata konvergensi merujuk pada dua hal/benda atau lebih bertemu dan bersatu dalam suatu titik (Arismunandar, 2006: 1) . Konvergensi akan mudah dibayangkan jika menggunakannya dalam ilmu fisika khususnya tentang cahaya. Cahaya matahari datang dari berbagai sudut yang kemudian dikumpulkan atau dibiaskan oleh loop (kaca pembesar) pada satu titik. Penggabungan berkas-berkas cahaya tersebut adalah peritiwa konvergensi.
Konvergensi media adalah penggabungan atau pengintegrasian media-media yang ada untuk digunakan kedalam satu titik tujuan.  Konvergensi media biasanya merjuk pada perkembangan teknologi komunikasi digital yang dimungkinkan dengan adanya konvergensi jaringan.
Pendukung konvergensi media yaitu :
·         Media massa konvensional (Televisi, radio, surat kabar, dll)
·         Internet
·         Perangkat lunak atau software

Dampak Konvergensi media :

                Konvergensi media juga mengubah hubungan antara teknologi, industri, pasar, gaya hidup dan khalayak. Singkatnya, konvergensi mengubah pola-pola hubungan produksi dan konsumsi, yang penggunaannya berdampak serius pada berbagai bidang seperti ekonomi, politik, pendidikan, dan kebudayaan.
Misalnya saja, bagaimana surat kabar harian Kompas yang dulunya hanya menyediakan berita di media cetak kemudian menghadapi perubahan teknologi yang drastis ini. Ternyata Koran kompas juga mengikuti perkembangan teknologi sehingga juga menyediakan berita di internet seperti kompas.com atau detik.com. Dengan tersedianya berita di internet yang bisa dikonsumsi dengan computer bahkan sekarang bisa mengkonsumsi berita dengan handphone (Hp), sehingga masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan informasi, hiburan, sosial, politik, bahkan bidang ekonomi ( misalnya, saat ini, orang tidak perlu repot lagi jika ingin berbelaja sesuatu, dari ponsel yang dimiliki bisa melakukan banyak hal misalnya membaca koran di pagi hari, bertegur sapa dengan para kolega, mengirim pesan penting dalam bentuk yang singkat (SMS) atau panjang melalui email, melakukan rapat-rapat penting, sampai pada melakukan transaksi dalam jumlah yang besar. Semua konten tersebut hadir dalam satu platform media.

Berikut merupakan contoh yang memungkinkan konvergensi media dan konvergensi jaringan dari perkembangan suatu Teknologi Informasi dan Komunikasi :

1. Broadband

Merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Ada dua jenis jalur lebar yang umum, yaitu DSL dan kabel modem, yang mampu mentransfer 512 kbps atau lebih, kira-kira 9 kali lebih cepat dari modem yang menggunakan kabel telepon standar. Sudah Jelas bahwa broadband menjadi salah satu peristiwa teknologi konvergensi, dimulai dari hanya menggunakan kabel telepon untuk mengakses internet. Untuk memberi kemudahan mengakses internet, sekarang para pemilik provider memberi layanan internet mudah dan murah dan mulai menciptakan modem agar kita dapat mengakses internet.

2. VPN

VPN adalah singkatan dari virtual private network, yaitu Sebuah cara aman untuk mengakses local area network yang berada pada jangkauan, dengan menggunakan internet atau jaringan umum lainnya untuk melakukan transmisi data paket secara pribadi. VPN ini biasanya digunakan perusahaan perusahaan yang memiliki cabang, agar mudah mengakses suatu data melalui jaringan LAN. Keuntungan dari VPN sendiri adalah VPN bersifat rahasia, menawarkan kecepatan transfer data yang tinggi, dapat menentukan siapa saja yang dapat mengaksesnya. Tak hayal mengapa VPN menjadi peristiwa dari teknologi konvergensi.

Seiring berjalannya waktu, Teknologi sangat cepat berkembang dari zaman ke zaman. Kita dapat merasakan perkembangan teknologi dari sebuah handphone. Kenapa? Handphone itu sebuah media berkembang dari peristiwa teknologi konvergensi juga yang bisa memudahkan kita untuk mengirim pesan, menelpon, mendengarkan musik, dll. Semua tak lepas dari pemanfaatan IT pada teknologi konvergensi. Tetapi, pemanfaatan IT itu sendiri tidak hanya dalam media komunikasi, juga dapat menguntungkan dibidang : 

1. Pendidikan
2. Sosial
3. Ekonomi


Konsep Podcasting

                Serangkaian berkas media digital (baik audio maupun video) yang diterbitkan sewaktu-waktu dan sering diunduh melalui penyalur-sedia web (web syndication). Kata ‘podcast’ menelantarkan istilah ‘webcast’ dalam bahasa sehari-hari, karena meningkatnya kegemaran iPod dan pasokan web (web feed).
                Cara pengiriman siniar berbeda dengan cara-cara lain – seperti pengunduhan langsung atau penyiaran web beralir (web streaming) – untuk memperoleh berkas media melalui Internet. Daftar semua berkas audio atau video yang terkait dengan rentengan (series) tertentu itu dipelihara secara terpusat pada peladen pengedar (distributor’s server) sebagai pasokan web, dan para pendengar atau penonton menggunakan pengunduh siniar (podcatcher) untuk mendapatkan pasokan web, memeriksa pemutakhiran baru, dan mengunduh berkas baru dalam rentengan tersebut. Cara-cara itu dapat diatur untuk berjalan sendiri sehingga berkas baru dapat diunduh dengan sendirinya.

Komponen Podcasting
  • File audio
  • Podcast Server
  • RSS FEED

Manfaat Podcasting:
·         Meningkatkan visibilitas situs anda
·         Menyediakan alat komunikasi bisnis yang efektif
·         Memberikan kesempatan untuk memberikan nilai tambah menawarkan
·         Menyediakan retensi memori yang lebih baik




Konsep RSS

RSS adalah suatu teknologi dalam dunia web yang dibangun untuk mempermudah kita untuk membaca ataupun berlangganan konten (isi/artikel) dari suatu situs/web/blog. RSS merupakan versi sederhana dari halaman web yang berisikan hanya konten artikel saja, tanpa adanya fitur-fitur lain seperti widget, iklan, CSS, ataupun javascript.

RSS Feed dan RSS Reader
  • RSS Feed
Feed( atau pengumpan dalam bahasa indonesianya ) adalah suatu format data yang digunakan untuk melayani isi yang sering diperbaharui. Distributor isi mensindikasikan suatu umpan web dan mengizinkan para pengguna untuk berlangganan. Membuat suatu koleksi umpan web yang tersedia pada satu tempat dikenal sebagai agregasi, yang dilakukan oleh agregator (disebut juga pembaca umpan atau pembaca berita).
  • RSS Reader
RSS reader adalah aplikasi yang digunakan untuk membaca RSS daru sebuah website. cara membaca RSS suatu website adalah, anda masukkan alamat feed website tersebut, lalu RSS akan mengambil RSS dari feed website tersebut. Setiap kali web tersebut di update, versi RSSnya akan disediakan oleh feed, dan akan diambil oleh RSS reader anda.

Manfaat RSS
                RSS biasanya digunakan secara luas di website yang menyediakan konten yang dinamis dan terupdate secara berkala, seperti halnya blog, portal berita, dan lain-lain.
RSS digunakan secara luas oleh komunitas weblog untuk menyebar ringkasan tulisan terbaru di jurnal, kadang-kadang juga menyertakan artikel lengkap dan bahkan gambar dan suara. RSS digunakan pada hampir semua situs berita atau weblog, dengan berbagai tujuan termasuk: pemasaran, press release, laporan reguler produk, atau aktivitas lain yang membutuhkan pemberitahuan periodik dan tentunya publikasi.
                Manfaat yang diperoleh dengan adanya RSS adalah pembaca sangat dimudahkan dalam mengetahui update terbaru suatu website tanpa perlu mengunjungi alamat website tersebut, karena pembaca hanya butuh untuk berlangganan pengumpan (feed) dari website tersebut.
               

Konsep IPTV

IP/TV adalah suatu pengembangan baru dalam software komunikasi client-server yang mem-broadcast video yang berkualitas tinggi (setara real time full motion video secara simultan) ke user window melalui jaringan data yang ada sekarang. Beberapa feature yang dimiliki oleh IP/TV ini adalah :

1. IP/TV dapat menyiarkan secara live atau prerecorded digital video program-program pendidikan, komersial,dsb, serta dapat melakukan capturing dan transmisi program dari berbagai source.
2. IP/TV dapat melakukan scheduling /penjadwalan program sesuai dengan kebutuhan antara pemilik informasi dan audience. Viewer dapat memilih program dari suatu listing yang akan dilihatnya.
3. IP/TV dapat memberikan layanan yang ekonomis namun dengan tidak mengorbankan kualitas layanan. Ini karena teknologi bandwidth transmisi yang efisien, yaitu IP multicasting.
4. IP/TV mendukung format standard MPEG (Motion Picturre Experts Group) untuk memberikan high quality, full motion video. Feature ini merupakan tambahan terhadap standard CODEC (compression/decompression) untuk menjamin kualitas gambar yang optimal sesuai dengan spesifikasi aplikasi dan bandwidth yang tersedia.
5. Bila dibandingkan dengan metode tutorial yang konvensional, IP/TV lebih efisien karena tidak perlu membayar instruktur, biaya print materi relatif lebih sedikit, tidak perlu menyewa ruang seminar khusus (karena IP/TV dapat diakses oleh setiap meja selama terkoneksi dalam satu LAN/WAN).

Komponen IPTV
            Internet-Protocol Television (IPTV) adalah penyediaan layanan streaming tv secara langsung via jaringan IP berbandwitdh lebar. Layanan ini bersifat multicast, dari satu sumber untuk banyak pengakses secara bersamaan. Video on Demand (VoD) adalah penyediaan layanan video yang diminta secara khusus oleh pengakses. Secara umum ini adalah layanan video streaming unicast, yang dideliver ke satu pelanggan.
                IPTV dan VoD keduanya masuk kategori layanan berkualitas siaran TV. Artinya pelanggan akan menikmati layanan sekualitas TV satelit dan kabel yang sekarang umum kita nikmati. Standar siaran TV ini saat ini hanya bisa dilayani oleh provider berbasis satelit dan kabel dalam group tertutup. Internet IPTV dan internet VoD yang merupakan implementasi awal dari kedua layanan diatas, kualitasnya belum layak disandingkan dengan kualitas siaran TV.







Sumber : http://deqadeqo.blogspot.com/2011/11/konsep-teknologi-konvergensi-jejaring.html
               http://id.wikipedia.org/wiki/Konvergensi_media
http://yantisaraswati.wordpress.com/2012/10/31/konsep-teknologi-konvergensi-jejaring- sosial-podcasting-rss-iptv/
                   http://arievnote.blogspot.com/2012/11/konsep-teknologi-konvergensi-jejaring.html


Nama : Ivan Muhammad Rifai
NPM   : 53411756
Kelas  : 2IA11